Sumber: Kompas. com | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN. CO. ID - JAKARTA. Nama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Panjaitan, jadi sorotan umum setelah dirinya menjabat sebagai Gajah Kelautan dan Perikanan Ad Interim.
Luhut menggantikan posisi Edhy Prabowo yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dengan kaidah niaga ekspor benih lobster.
Bagi purnawirawan asal Sumatera Melahirkan ini, menjadi menteri ad interim atau menteri sementara sendiri bukanlah yang pertama kali. Di kurun Presiden Jokowi, Luhut tercatat pernah lebih dari sekali menjabat jadi pelaksana tugas (Plt) menteri.
Baca Juga: Luhut minta pemeriksaan Edhy Prabowo tak berlebihan, ini respons KPK
Berikut ini beberapa posisi menteri yang pernah dijabat oleh Luhut:
1. Menteri Koordinator Tempat Politik, Hukum dan Keamanan
Luhut pertama kali tercatat masuk sebagai menteri saat ditunjuk menjadi Menko Polhukam Kabinet Kegiatan pada 2015-2016. Luhut yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) ini menggantikan Tedjo Edhy. Setelah ditinggalkan Luhut, posisi Menko Polhukam kemudian beralih ke Wiranto.
2. Menteri ESDM
Luhut sempat menjabat sebagai Plt Menteri Energi serta Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan posisi Archandra Thahar yang diberhentikan dengan hormat. Saat itu, status Archandra dipermasalahkan karena masih menyimpan kewarganegaraan Amerika Serikat (AS). Luhut yang menjabat Menteri ESDM Ad Interim kemudian digantikan oleh Ignasius Jonan.
3. Gajah Perhubungan
Luhut serupa sempat menjabat sebagai Menteri Pertalian menggantikan posisi Budi Karya Sumadi yang saat itu positif terpapar virus corona atau Covid-19. Budi Karya harus dirawat dan diisolasi di rumah sakit, menghasilkan posisi pucuk pimpinan kementerian yang mengurusi transportasi tersebut harus diambil alih Luhut.
4. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman serta Investasi
Posisi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia adalah jabatan yang dasar dijabat Luhut secara tetap di era Presiden Joko Widodo. Dengan jabatan tersebut, Luhut membawahi kira-kira kementerian antara lain Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kelautan & Perikanan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, hingga Kementerian PUPR.
Baca Juga: Jokowi tetapkan Pilkada 9 Desember 2020 jadi keadaan libur nasional
5. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman
Luhut faktual sudah berkantor cukup lama di Gedung BPPT, Jalan Thamrin dengan menjadi kantor dari Kementerian Pemimpin Bidang Kemaritiman dan Investasi Nusantara. Di periode pertama Presiden Jokowi, Luhut adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman. Saat itu, Luhut mengoper posisi yang ditinggalkan Rizal Ramli yang terkena reshuffle kabinet.
Pada periode keduanya, Presiden Jokowi mengganti nomenkelatur kementerian ini dengan tambahan ‘investasi’. Tujuannya agar tupoksi kementerian yang dikoordinasi di bawah Luhut bisa semakin luas.
Sebagai ungkapan terimakasih akan perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa dimanfaatkan berbelanja di KONTAN Store.
-> Video Pilihan gong9deng ->
KABINET